
Khawatir Wasir? Ini Fakta Penting yang Kamu Harus Tahu
Wasir adalah salah
satu penyakit yang "populer." Banyak orang sering mendengar tentang
penyakit yang tempatnya memang agak terpojok ini, namun jarang yang tahu apa
sebenarnya wasir alias ambeien.
Dalam Bahasa Inggris, wasir
disebut hemorroid (hemoroid). Namun sebenarnya, hemoroid bukanlah penyakit,
melainkan jaringan tisu di anus. Melansir Prevention, Kamis
(3/1/2018), berikut 11 hal yang wajib Anda ketahui tentang hemoroid alias wasir.
1. Semua
orang punya hemoroid
"Aku suka mengatakan
hal itu pada orang-orang kalau mereka semua punya hemoroid," ujar Alexis
Grucela, MD, seorang ahli bedah kolorektal, yang juga adalah profesor asisten
di NYU Langone Medical Center. "Hal ini biasanya membuat mereka
terkejut!".
Namun ternyata, hemoroid
itu normal, jelasnya. "Mereka adalah tisu anus yang memberikan kita dukungan
di kanal anus," lanjutnya. Sama seperti otot lantai pelvis yang membantu
mencegah urine bocor ketika Anda, misalnya, batuk atau tertawa, tisu hemoroid
melakukan hal yang sama terhadap tinja dan gas.
"Hanya ketika mereka
jadi simtomatik-lah orang-orang mulai menyadai keberadaannya," lanjut
Grucela. "Biasanya, mereka hanya melakukan tugasnya."
2. Tak
semua orang memiliki hemoroid yang menyakitkan
Harus ada masalah yang
sangat-sangat besar dulu sebelum tisu anus yang normal menjadi sakit, gatal,
atau bengkak--selayaknya yang mungkin Anda bayangkan diderita oleh penderita
ambeien.
Kunci penyebabnya adalah
tekanan abdominal, jelas Grucela. Hal itu bisa disebabkan oleh mengejan ketika
di kamar mandi, konstipasi kronis, berat perut yang berlebihan, kehamilan, atau
bahkan lari jarak jauh.
"Kami berpikir tekanan
menyebabkan tisu menjadi tertarik dan melemah seiring waktu," kata
Grucela. Tarikan tadi menyebabkan pembuluh dari di hemoroid jadi melebar,
membawa lebih banyak darah di area itu, yang kemudian menyebabkan hemoroid
membengkak dan bisa berdarah. Akibatnya, muncullah penyakit wasir
3. Penderita wasir itu banyak
Sekitar 1 dari 20 orang
Amerika memiliki hemoroid simtomatic, dan risiko Anda bertambah
seiring usia. Sekitar setengah dari individu berusia 50 tahun ke atas harus
berurusan dengan masalah menyakitkan ini, menurut National Institute of
Diabetes and Digestive and Kidney Diseases.
4. Ada
dua jenis hemoroid
Yaitu hemoroid internal dan
eksternal. Hemoroid eksternal terjadi tepat di bukaan anus, ujar Grucela, dan
mereka dilapisi dengan kulit. Karena dibungkus kulit, mereka juga memiliki
saraf, yang artinya inilah hemoroid yang disertai dengan sensasi seperti nyeri,
gatal, dan rasa terbakar.
Hemoroid internal ada di
dalam kanal anus. Anda tentunya tak bisa melihatnya, dan karena tidak dilapisi
kulit, Anda tidak akan merasakan simtomnya.
Namun, hemoroid internal
memiliki kemungkinan untuk berdarah, dan jika situasinya sangat parah, mereka
bisa lepas, dan keluar dari anus.
5. Menyakitkan,
namun tidak berbahaya
Walaupun dari deskripsinya,
ambeien terdengar sangat menyakitkan, namun hemoroid memiliki kemungkinan kecil
untuk membahayakan kesehatan Anda. Mereka sama sekali tidak berhubungan dengan
kanker.
Satu-satunya penyebab untuk
kekhawatiran yang lebih serius adalah, ketika Anda terus-menerus mengalami
pendarahan--yang bisa berujung pada anemia, ujar Grucela. Namun hal ini jarang
terjadi.
6. Namun bukan berarti Anda
tak perlu menemui dokter
Orang-orang cepat sekali
mengambil kesimpulan, simtom apapun yang mereka rasakan di bokong adalah
hemoroid. Hal ini membuat mereka berinisiatif membeli obat ambeien yang ada di
apotek untuk mengobatinya. Namun jangan melewatkan kunjungan ke dokter.
"Terutama dengan
hemoroid internal, dimana Anda tidak bisa melihat dari mana datangnya darah.
Bisa saja hal itu karena sesuatu yang lebih serius," ujarnya. "Siapa
pun dengan pendarahan baru atau darah di tinja, harus berbicara dengan dokter.
Kita bisa berharap hal itu karena sesuatu yang mendasar, seperti hemoroid,
namun simtom ini juga mirip dengan kanker kolorektal."
Belum lagi, simtom yang
terus menerus bisa disebabkan oleh hal lain, seperti kutil atau robekan
(fissure), yang membutuhkan perawatan yang jauh berbeda.
7. Pantau
kebiasan BAB
Anda tidak boleh
memperlakukan toilet sebagai tempat pelarian, ujar Grucela. "Aku melihat
banyak orang yang bertingkah seolah-olah tempat itu adalah tempat pelarian dari
pekerjaan, kehidupaan, dan semuanya," katanya.
"Banyak orang yang
menghabiskan waktu lama duduk di toilet, bahkan ketika mereka tidak benar-benar
konstipasi. Mereka bermain game atau membaca di ponsel."
Selain sangat-sangat kotor,
hal ini juga buruk bagi bokong. Duduk dengan bokong membuka dia tas toilet
menciptakan tekanan pada tisu anal, yang berkontribusi membuat darah berkumpul
di hemoroid dan membuatnya bengkak.
"Kebiasaan BAB yang
baik adalah langkah perawatan pertama bagi orang-orang dnegan hemoroid,"
ujar Grucela. "Batasi waktu di toilet, jangan membawa bahan bacaan, dan
tinggalkan ponsel Anda di luar."
8.
Konstipasi adalah pemicu utama
Semua tekanan dan tarikan
yang meningkat ketika Anda konstipasi bisa berujung pada hemoroid yang
terinflamasi. Menyembuhkan konstipasi adalah langkah kedua dari perawatan
hemoroid, ujar Grucela.
Dan langkah terbaik
melakukannya adalah dengan memastikan Anda selalu terhidrasi. Makan cukup serat
bantu mengikat air pada tinja.
"Dengan cara ini,
tinja akan melunak dan bisa keluar dengan cara yang lebih tak traumatis,"
katanya.
Tinja ideal adalah yang
bisa keluar tanpa usaha, Anda hampir-hampir merasa tak perlu
membasuhnya--walaupun tentu tetap harus. Jika Anda masih tersumbat, mungkin
perlu obat konstipasi. "Namun kebanyakan orang bisa mengatasinya dengan
cukup minum dan makan serat."
9. Salep hemoroid bisa jadi tak membantu
"Kebanyakan pasien tidak merasa salep itu
membantu," ujar Grucela. Jika Anda mencari cara penanganan yang cepat,
berendamlah dalam air hangat. Membahasi area tadi bisa membantu iritasinya.
Dalam kejadian yang cukup
jarang, hemoroid yang serius bisa jadi perlu diangkat. Dokter menggunakan
berbagai teknik yang berbeda untuk melakukannya, termasuk ligasi (yang
menggunakan karet untuk, pada dasarnya, "mencekik" hemoroid sampai
lepas), perawatan infrared, dan, sebagai upaya terakhir, operasi.
"Operasinya sederhana,
namun proses penyembuhannya bisa sangat menyakitkan" kata Grucela.
"Sebelum menempuh jalur itu, kami biasanya memastikan sudah memaksimalkan
pilihan lain."
10.
Jangan salahkan makanan pedas
Makanan pedas memang bisa
menyebabkan berbagai masalah pencernaan, namun hemoroid bukan salah satunya.
Cabe rawit kesukaan Anda
tidak akan membuat hemoroid bengkak, namun mereka bisa menimbulkan simtom gatal
yang serupa.
11. Tak
perlu batalkan liburan
Pelancong yang berakhir
dengan hemoroid sering diketahui menyalahkan hal ini pada perjalanan darat
mereka, ujar Grucela. Ketika duduk selama berjam-jam tanpa melakukan apapun.
"Orang-orang cenderung
konstipasi ketika travel," katanya. "Mereka makan dan minum makanan
berbeda, dan bisa jadi mereka juga dehidrasi, dan mereka lalu mengejan dan
menekan, dan akhirnya bengkaklah hemoroid," katanya.
"Banyak minum air
putih saat melancong, atau pertimbangkan untuk memakan suplemen serat atau
membawa obat konstipasi saat liburan."